menu1

Sabtu, 04 Juni 2016

PENULISAN BERITA

PENULISAN BERITA



Karakteristik Judul Berita

  1. Judul berita adalah kalimat abstrak
  2. Biasanya hanya terdiri dari 5-10 kata 
  3. Berupa pemikiran/gagasan lengkap
  4. Terdiri dari Subjek dan Kata Kerja (Predikat) dan sering juga dilengkapi Objek

Tujuan Judul Berita: Menarik Perhatian Pembaca
Saat membuat judul, tanyalah diri sendiri: "Jika pembaca melihat 5-10 kata yang saya tuliskan, apakah mereka akan tahu ini berita tentang apa?"
Aturan TerpentingJudul harus benar-benar akurat dan mencerminkan isi berita. Akurasi adalah segalanya. Jangan menipu pembaca dengan judul yang berbeda dengan isi berita!

Yang Harus Dilakukan sebelum Membuat Judul

  1. Pahami berita secara menyeluruh sebelum menuliskan judulnya.
  2. Buatlah judul berdasarkan "main idea" (inti berita) yang mestinya ada di alinea pertama, awal naskah, atau bagian introduksi (lead/teras).
  3. Jangan gunakan dalam judul fakta-fakta yang tidak ada di naskah berita. (Judul harus mencerminkan isi).
  4. Jangan mengulang kata yang sama dalam judul.
  5. Jika beritanya berupa berita opini, maka judulnya pun harus sudah mencerminkan hal itu.
  6. Hindari ambiguitas, makna ganda, menimbulkan tafsiran beragam, dan bernada menuduh.

Pilihan Kata

  1. Spesifik, akurat, jelas, dan ringkas!
  2. Jangan mengulang kata kunci (keywords) di judul yang sama.
  3. Hindari nama, frasa, dan singkatan yang samar atau tidak diketahui.
  4. Hindari judul yang 
  5. Avoid headline speak such as hit, flay, rap, hike, nix, nab, slate. Be more precise. 
  6. Hindari judul yang bernada menyerang, mengecam, atau mempersalahkan.
  7. Tidak ada judul yang dimulai dengan kata kerja.
  8. Judul berupa kalimay lengkap --minimal Subjek dan Predikat.


Piramida terbalik harus dijadikan struktur sebuah berita. Inti berita berada pada alinea awal yang disebut sebagai "lead"  (teras berita); biasanya berisi 17 kata. Data-data penting menyusul pada alinea selanjutnya, lalu penjelasan tambahan dan diakhiri dengan informasi lain yang tidak penting atau tidak berhubungan langsung dengan substansi berita tersebut.


Berita dengan struktur piramida terbalik memudahkan pembaca menangkap inti dari informasi yang terkandung dalam sebuah berita. Ini dikarenakan informasi yang paling pokok atau penting dibeberkan pada alinea-alinea awal.

Struktur berita semacam ini juga memberi keuntungan bagi redaktur di meja redaksi. Jika berita tersebut harus diperpendek karena kolom terbatas sementara deadline sudah mepet, maka redaktur tinggal memotong bagian bawah. Kalimat-kalimat yang dibuang itu tentu tidak akan menghilangkan substansi berita karena ditulis dalam bentuk piramida terbalik.

Dalam menulis berita, wartawan juga harus memasukkan unsur 5W+1H (what, who, when, where, why, how atau dalam bahasa Indonesia menjadi apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, bagaimana) secara tepat.

Enam unsur ini mutlak diperlukan oleh sebuah berita, terutama stainght news. Sementara dalam karya tulis bentuk lain, seperti feature dan esai, tidak semua unsur 5W+1H harus dipenuhi.

Berikut contoh berita yang menggunakan Formula Paramida Terbalik dengan penempatan Unsur 5W+1H.




UKG DI NGAWI BERJALAN LANCAR


  1. WHAT = di depan

Pelaksanaan UKG (Uji Kompetensi Guru) di kabupaten Ngawi berjalan lancar. Hal ini berkat kesigapan Dinas Pendidikan Kab. Ngawi yang telah mempersiapkan sejak dini. UKG online dilaksanakan secara serentak seluruh Indonesia  mulai tanggal 9 s.d. 29 Nopember 2015. UKG diikuti oleh semua guru baik PNS maupun Non PNS, mereka berdatangan ke Tempat Uji Kompetensi (TUK) untuk melaksanakan UKG sesuai dengan jadwalnya.
Persiapan persiapan yang telah dilaksanakan oleh dinas Kabupaten Ngawi untuk menghadapi pelaksanaan UKG online telah menunjuk 12 sekolah yang memiliki sarana komputer dan jaringan yang memadai untuk dijadikan TUK (tempat uji Kompetensi dan untuk keperluan database guru telah mengundang OPS (operator sekolah) untuk menyerahkan data guru berdasarkan Dapodik

  1. (where) : Dimana peristiwa tersebut terjadi ?

Di kabupaten Ngawi Pelaksanaan UKG (Uji Kompetensi Guru) berjalan lancar. Hal ini berkat kesigapan Dinas Pendidikan Kab. Ngawi yang telah mempersiapkan sejak dini. UKG online dilaksanakan secara serentak seluruh Indonesia  mulai tanggal 9 s.d. 29 Nopember 2015. UKG diikuti oleh semua guru baik PNS maupun Non PNS, mereka berdatangan ke Tempat Uji Kompetensi (TUK) untuk melaksanakan UKG sesuai dengan jadwalnya.
Persiapan persiapan yang telah dilaksanakan oleh dinas Kabupaten Ngawi untuk menghadapi pelaksanaan UKG online telah menunjuk 12 sekolah yang memiliki sarana komputer dan jaringan yang memadai untuk dijadikan TUK (tempat uji Kompetensi dan untuk keperluan database guru telah mengundang OPS (operator sekolah) untuk menyerahkan data guru berdasarkan Dapodik

  1. (WHEN) = Kapan peristiwa tersebut terjadi ?

Mulai tanggal 9 s.d 29 Nopember 2015 dilaksanakan UKG online secara serentak seluruh Indonesia, Pelaksanaan UKG (Uji Kompetensi Guru) di kabupaten Ngawi berjalan lancar. Hal ini berkat kesigapan Dinas Pendidikan Kab. Ngawi yang telah mempersiapkan sejak dini.  mulai tanggal 9 s.d. 29 Nopember 2015. UKG diikuti oleh semua guru baik PNS maupun Non PNS, mereka berdatangan ke Tempat Uji Kompetensi (TUK) untuk melaksanakan UKG sesuai dengan jadwalnya.
Persiapan persiapan yang telah dilaksanakan oleh dinas Kabupaten Ngawi untuk menghadapi pelaksanaan UKG online telah menunjuk 12 sekolah yang memiliki sarana komputer dan jaringan yang memadai untuk dijadikan TUK (tempat uji Kompetensi dan untuk keperluan database guru telah mengundang OPS (operator sekolah) untuk menyerahkan data guru berdasarkan Dapodik



  1. (WHO) = Siapa saja yang terlibat dalam peristiwa tersebut ?
Semua guru baik PNS maupun Non PNS, Sejak tanggal 9 Nopember 2015 mereka berdatangan ke Tempat Uji Kompetensi (TUK) untuk melaksanakan UKG sesuai dengan jadwalnya. UKG online dilaksanakan secara serentak seluruh Indonesia  mulai tanggal 9 s.d. 29 Nopember 2015. Pelaksanaan UKG (Uji Kompetensi Guru) di kabupaten Ngawi berjalan lancar. Hal ini berkat kesigapan Dinas Pendidikan Kab. Ngawi yang telah mempersiapkan sejak dini..
Persiapan persiapan yang telah dilaksanakan oleh dinas Kabupaten Ngawi untuk menghadapi pelaksanaan UKG online telah menunjuk 12 sekolah yang memiliki sarana komputer dan jaringan yang memadai untuk dijadikan TUK (tempat uji Kompetensi dan untuk keperluan database guru telah mengundang OPS (operator sekolah) untuk menyerahkan data guru berdasarkan Dapodik

  1. (WHY) = Mengapa peristiwa tersebut terjadi ?
Berkat kesigapan Dinas Pendidikan Kab. Ngawi yang telah mempersiapkan sejak dini, pelaksanaan UKG (Uji Kompetensi Guru) di kabupaten Ngawi berjalan lancar. UKG online dilaksanakan secara serentak seluruh Indonesia  mulai tanggal 9 s.d. 29 Nopember 2015. UKG diikuti oleh semua guru baik PNS maupun Non PNS, mereka berdatangan ke Tempat Uji Kompetensi (TUK) untuk melaksanakan UKG sesuai dengan jadwalnya.
Persiapan persiapan yang telah dilaksanakan oleh dinas Kabupaten Ngawi untuk menghadapi pelaksanaan UKG online telah menunjuk 12 sekolah yang memiliki sarana komputer dan jaringan yang memadai untuk dijadikan TUK (tempat uji Kompetensi dan untuk keperluan database guru telah mengundang OPS (operator sekolah) untuk menyerahkan data guru berdasarkan Dapodik

Pokok-pokok berita (5w + 1h)
  1. 1.      (what) : Apa yang terjadi/ ada apa? 
    1. Pelaksanaan UKG (Uji Kompetensi Guru) di kabupaten Ngawi berjalan lancar
  2. 2.      (where) : Dimana peristiwa tersebut terjadi ?
    1. di Kabupaten Ngawi.
  3. 3.      (when) = Kapan peristiwa tersebut terjadi ?
    1.  Tanggal 9 s.d. 29 Nopember 2015
  4. 4.       (who) = Siapa saja yang terlibat dalam peristiwa tersebut ?
    1. semua guru baik PNS maupun Non PNS
  5. 5.       (why) = Mengapa peristiwa tersebut terjadi ?
    1.  Hal ini berkat kesigapan Dinas Pendidikan Kab. Ngawi yang telah mempersiapkan sejak dini
  6. 6.      (how) = Bagaimana peristiwa tersebut dapat terjadi ?
    1. Persiapan persiapan yang telah dilaksanakan oleh dinas Kabupaten Ngawi untuk menghadapi pelaksanaan UKG online telah menunjuk 12 sekolah yang memiliki sarana komputer dan jaringan yang memadai untuk dijadikan TUK (tempat uji Kompetensi dan untuk keperluan database guru telah mengundang OPS (operator sekolah) untuk menyerahkan data guru berdasarkan Dapodik

1 komentar:

  1. artikel yang saudara sajikan benar benar menambah ilmu baru bagi saya

    BalasHapus

1. Berikan komentar di sini
2. Tetapi Komentar tentang Postingan kami, Bukan Iklan.
3. Jika terdapat iklan terpaksa kami hapus

.